Rabu, 01 Juli 2015

Tentang Pendarahan Rahim


Perdarahan Rahim Disfungsional adalah perdarahan abnormal akibat perubahan hormonal.

Perdarahan rahim disfungsional paling sering terjadi pada awal dan akhir masa reproduktif; 20% kasus terjadi ada gadis remaja dan lebih dari 50% terjadi pada wanita yang berusia diatas 45 tahun. 75% dari perdarahan rahim yang abnormal merupakan perdarahan rahim disfungsional.

Penyebab
Perdarahan rahim disfungsional disebabkan oleh adanya kelainan hormon yang mempengaruhi pengendalian sistem reproduksi oleh hipotalamus dan kelenjar hipofisa.

Pada perdarahan rahim disfungsional biasanya kadar estrogen tetap, sehingga terjadi penebalan lapisan rahim. Selanjutnya lapisan rahim dilepaskan secara tidak lengkap dan tidak teratur, menyebabkan perdarahan.

Gejala
Perdarahan terjadi secara tidak teratur, lama dan kadang sangat banyak. Terjadi secara tidak teratur, lama dan kadang-kadang sangat banyak.

Pengobatan Dengan Obat Herbal
Pengobatan tergantung kepada usia penderita, keadaan lapisan rahim dan rencana penderita untuk hamil lagi.

Jika lapisan rahim menebal dan mengandung sel-sel abnormal (terutama jika usia penderita lebih dari 35 tahun dan tidak memiliki rencana untuk hamil lagi), seringkali dilakukan histerektomi (pengangkatan rahim), karena sel-sel yang abnormal tersebut bisa berubah menjadi keganasan.

Jika lapisan rahim menebal tetapi sel-selnya normal dan perdarahannya hebat, diberikan pil KB dosis tinggi yang mengandung estrogen dan progestin atau diberikan estrogen intravena (melalui pembuluh darah) yang diikuti dengan pemberian progestin per-oral (melalui mulut). Jika perdarahannya lebih ringan, diberkan pil KB dosis rendah.

Dengan obat pendarahan rahim dapat seger teratasi, karena kandungan didalamnya mampu mengobati b

Tidak ada komentar:

Posting Komentar